Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibril, Mikail, Israfil
dan Izrail, sebagai pemimpin bagi seluruh malaikat yang jumlahnya hanya
Allah yang mengetahui.
Mereka bertugas mengatur semua kegiatan makhluk Allah, baik yang ada di langit maupun yang ada di bumi.
Malaikat
Jibril sebagai SHAHIBUL WAHYU, yang bertugas menyampaikan pesan Allah
berupa wahyu kepada para Nabi dan Rasul, juga berupa ilham kepada Wali
Allah.
Malaikat Mikail sebagai SHAHIBUR RAZZAQ, yang bertugas
mengatur pembagian rizki Allah kepada seluruh makhluk yang di darat,
laut, maupun udara. Juga seluruh makhluk yang hidup di atas langit.
Malaikat
IzrAil sebagai SHAHIBUR RUH, yang bertugas mengatur pencabutan nyawa
makhluk yang memiliki ruh, seperti manusia, jin, hewan, malaikat dan
seluruh makhluk langit, kecuali yang Allah kehendaki untuk tetap hidup.
Malaikat
Israfil sebagaiSHAHIBUL QORN, yang bertugas menentukan segala akhir
kehidupan makhluk dan menentukan pembangkitan mereka untuk
mempertanggungjawabkan perbuatannya dihadapan pengadilan akhirat.
Sayidina
Abdullah bin Abbas r.a, menjelaskan : malaikat Israfil adalah malaikat
pertama yang diciptakan oleh Allah, pada saat penciptaan malaikat
Israfil, ia memohon kepada Allah agar diberikan kepadanya, kekuatan 7
petala langit dan bumi, kekuatan angin dan kokohnya gunung, kekuatan
seluruh jin dan manusia serta kekuatan seluruh binatang buas, maka Allah
kabulkan permintaannya tersebut.
Dari atas kepala sampai tapak
kakinya dipenuhi dengan bulu yang terus menerus bertasbih memuji ke Maha
Agungan Allah dan disetiap bulu ada satu malaikat yang bertasbih hingga
datangnya hari kiamat, mereka dinamakan malaikat MUQORROBUN, yakni
malaikat pemikul Arsy (dan pada setengah riwayat mereka dinamakan
malaikat KIRAMAN KATIBIN) yang diciptakan serupa dengan malaikat
Israfil, adapun jumlah bilangan mereka hanya Allah yang mengetahuinya.
Malaikat
Israfil selalu menengok ke dalam neraka jahannam, setiap menengok ia
menangis dan menjerit, karena takut azab Allah yang selalu mengintainya.
Dan tentang besarnya malaikat Israfil adalah, apabila seluruh air laut
yang ada di dunia ini dituang/ditumpahkan ke atas kepalanya, maka tidak
ada satu tetespun yang terjatuh.
Malaikat yang diciptakan
setelah Israfil adalah malaikat Mikail, masa penciptaannya adalah 500
tahun. Dari atas kepalanya sampai telapak kaki dipenuhi dengan bulu yang
terbuat dari minyak Ja’faron, sayapnya berwarna hijau yang terbuat dari
larutan minyak Zabarjad.
Pada setiap bulunya ada seribu macam
wajah, dan pada setiap wajahnya ada seribu mata, yang semuanya menangis,
karena merasa kasihan kepada setiap orang yang beriman tapi masih suka
mengerjakan dosa besar, dan pada setiap wajah ada seribu mulut dan lidah
yang selalu bertasbih mengagungkan asma Allah dengan 1000 macam bahasa
yang berlainan.
Dan pada setiap wajahnya ada sejuta titik yang
terdiri dari para malaikat, mereka adalah tentara malaikat Mikail yang
bertugas membantunya mengatur pembagian rizqi Allah kepada seluruh
makhluk, namanya malaikat KARIBUN. Mereka melakukan tugasnya sambil
bertasbih kepada Allah sampai datangnya hari kiamat, maka tak ada
satupun rizqi Allah yang ada di permukaan bumi ini, kecuali di dalamnya
ada satu malaikat yang menjaganya.
Malaikat Jibril diciptakan
setelah penciptaan malaikat Mikail, masa penciptaannya adalah 500 tahun.
Malaikat Jibril memiliki 1600 sayap. Dari atas kepala sampai telapak
kakinya dipenuhi dengan bulu yang terbuat dari minyak Ja’faron dan pada
setiap helai bulunya mengeluarkan cahaya laksana bulan purnama. Malaikat
Jibril masuk ke dalam lautan cahaya Illahiyah sebanyak 370 kali setiap
harinya, maka apabila ia keluar dari dalam lautan cahaya Illahiyah,
berguguranlah titik-titik yang memenuhi sayapnya, lalu Allah ciptakan
dari setiap titik yang berguguran itu satu malaikat untuk mendampinginya
kemana saja ia pergi, mereka dinamakan malaikat Ruhaniyun yang selalu
bertasbih hingga tibanya hari kiamat.
Pimpinan dari seluruh malaikat
Allah yang terakhir diciptakan adalah malaikat Izrail, ia dikenal juga
dengan sebutan malaikat maut. Besar, kuat, rupa dan bentuknya sama
persis dengan malaikat Israfil. Dalam sebuah khabar diceritakan, bahwa
tatkala Allah akan menciptakan malaikat maut, perihal penciptaannya
dirahasiakan bagi seluruh makhluk Allah yang tinggal di langit serta
ditutupi dengan 1000 lapis hijab yang terbuat dari cahaya. Mengenai
besarnya adalah andaikan seluruh air lautan dituangkan di atas
kepalanya, maka tidak ada satu tetes pun yang terjatuh. Dan jauhnya
perjalanan jarak antara Masyriq dan Maghrib (Timur dan Barat) bagaikan
seorang yang sedang menghadapi hidangan di atas meja makan. Dan besarnya
alam raya ini bagi malaikat maut, seperti seseorang yang tengah
membolak balikkan sekeping uang logam.
Pada saat penciptaannya,
ia diikat dengan 70.000 rantai, dan setiap rantai panjangnya 1000 tahun
perjalanan dunia, dan tidak ada satu pun malaikat Allah mengetahui
dimana tempatnya berada dan bagaimana rupa sebenarnya. Maka tatkala
Allah menciptakan Almaut, Dia mempercayakan Almaut pada malaikat Izrail
untuk menanggungnya.
Malaikat Izrail bertanya kepada Allah : “Ya
Allah, apa dan siapa Almaut itu?”, Allah segera membuka tabir yang
menutupi Almaut, sehingga seluruh malaikat yang ada di langit dapat
menyaksikannya. Lalu Allah berfirman kepada Almaut : “Hai Almaut,
terbanglah di atas kepala mereka dan tebarkanlah seluruh sayapmu”,
Almaut segera terbang dengan gagahnya di atas para malaikat, demi
melihat kehebatan dan kewibawaannya, mereka jatuh tersungkur tak
sadarkan diri selama 1000 tahun, setelah sadar mereka serentak bertanya
“Ya Allah, makhluk apakah itu?, betapa hebatnya dia, sehingga kami tak
sanggup menyaksikannya?”. Allah menjawab : “Dialah Almaut, dan kalian
semua akan merasakan kepedihannya”. Kemudian Allah berpaling kepada
malaikat Izrail : “Ya Izrail, genggamlah dia, Aku percayakan Almaut
kepadamu.
Malaikat Izrail bertanya : “Ya Allah, zat yang
memiliki segala kekuasaan dan kekuatan, bagaimanakah aku harus
menggenggamnya, sedangkan ia lebih besar dan lebih hebat dari pada
aku?”. Allah menjawab : ‘Jangan khawatir, engkau memiliki kekuatan yang
tidak pernah Kuberikan kepada makhluk yang lain, genggamlah Almaut atas
perintah dan izin-Ku’. Akhirnya malaikat Izrail bersedia menerima
perintah Allah untuk mengendalikan Almaut bagi seluruh makhluk yang
memiliki ruh. Dalam sebuah riwayat diceritakan, sebelum Almaut
dipercayakan kepada malaikat Izrail, ia minta izin kepada Allah untuk
berteriak di tujuh petala langit, dan Allah pun memberinya izin, lalu ia
berteriak sekuat tenaga sehingga suaranya menggetarkan seluruh penduduk
7 lapis langit.
“Hai makhluk Allah, akulah Almaut, yang akan
mencerai beraikan sepasang suami isteri yang sedang bercinta membina
rumah tangganya. Akulah yang akan memisahkan anak dari induknya,
sehingga ia menjadi yatim piatu. Akulah yang akan membuat seorang suami
menjadi duda, dan seorang isteri menjadi janda, akulah yang
memporakporandakan ketentraman hidup manusia. Akulah yang meramaikan
pekuburan dan ingatlah seluruh makhluk Allah aku akan mendatangimu,
walaupun kamu sembunyi di dalam sebuah benteng yang terbuat dari baja
sekalipun”.
Demikianlah teriakan Almaut yang membuat gentar
seluruh penduduk langit dan bumi. Dalam sebuah riwayat diceritakan,
bahwa apabila Almaut hendak mendatangi seseorang, ia berdiri tegak
dihadapannya, lalu orang itu bertanya : “Siapa kamu dan apa maksud
kedatanganmu untuk menemuiku?”.
Almaut menjawab : “Akulah Almaut”, mendengar jawaban tersebut, tubuh orang itu bergetar.
“Akulah
yang akan mengeluarkanmu dari kehidupan dunia, akulah yang akan
menjadikan anak kesayanganmu menjadi yatim, akulah yang akan membuat
isteri kesayanganmu yang cantik menjadi janda, dan akulah yang akan
menjadikan harta kekayaanmu menjadi hak ahli waris”. Mengapa kau
sia-siakan hidupmu yang sebentar ini?, mengapa tidak kau penuhi catatan
kitab amalmu dengan kebaikan?
Mengapa kau lupakan ajaran Tuhanmu yang telah melimpahkan rizqi yang banyak?
Mengapa
kau pentingkan kehidupan dunia-mu dari pada akhirat-mu, padahal engkau
tahu bahwa kehidupan di negeri akhirat itu lebih baik dan kekal?.
Pada saat inilah Allah telah menentukan akhir hidup-mu, bersiap-siaplah hai hamba Allah yang durhaka, ruhmu akan kucabut!!.
Ketika
mendengar keterangan dari Almaut, ia segera memalingkan kepalanya ke
kanan, disana ia melihat Almaut sedang menatap tajam kepadanya, begitu
ia menatap ke Sebelah kiri, atas, bawah, bahkan ketika ia memejamkan
matanya sekalipun, seolah-olah Almaut berada di pelupuk matanya.
Diceritakan
pula dalam sebuah riwayat, bahwa tempat tinggal Almaut, adalah langit
ke tujuh, akan tetapi ada ulama ahli kasyap yang berpendapat, bahwa
tempat tinggalnya di langit yang keempat, dan Allah menciptakannya dari
cahaya. Almaut memiliki wajah yang menghadap ke Barat, Timur, Utara dan
Selatan serta 70.000 kaki dan 4000 sayap, tubuhnya dipenuhi dengan mata
dan lidah yang jumlahnya sebanyak bilangan makhluk Allah yang bernyawa,
dari pada manusia, jin, hewan, malaikat dan seluruh makhluk Allah yang
tidak kita ketahui namanya, mata tersebut selalu mengawasi makhluk yang
ditujunya, maka apabila makhluk itu mati terpejamlah mata yang menempel
di tubuh Almaut.
Dan menurut riwayat yang lain, Almaut memiliki 4 wajah yang berlainan letak di atas kepalanya. Yaitu :
1. Wajah yang ada di atas kepalanya.
2. Wajah yang ada dihadapannya
3. Wajah yang ada di belakangnya
4. wajah yang berada di telapak kakinya.
Tatkala
almaut hendak mencabut ruh para Nabi dan Rasul serta ruh para malaikat,
ia menggunakan wajah yang ada di kepalanya, apabila hendak mencabut ruh
orang mu’min yang sholeh, ia menggunakan wajah yang ada dihadapannya,
apabila hendak mencabut ruh orang kafir, ia menggunakan wajah yang ada
di belakangnya, dan apabila ia hendak mencabut ruh iblis, jin dan segala
tentaranya, ia menggunakan wajah yang ada di telapak kakinya, salah
satu kakinya selalu berpijak di tepi surga dan kakinya yang lain
berpijak di tepi neraka. Apabila ada orang kafir yang akan menemui
ajalnya, Almaut segera turun dari langit bersama malaikat azab dengan
wajah yang hitam dan kedua matanya yang merah menyala, ia membawa
seperangkat pakaian dari neraka, kemudian keduanya duduk di sisi mayit
sambil menanti kedatangan malaikat Izrail, maka setelah ruh si kafir itu
dicabut, lalu diberikan ruh itu kepada malaikat azab untuk dibawa ke
Sijjil (tempat menyimpan arwah orang-orang kafir).
Tatkala
malaikat maut menjumpai sesorang yang hendak meninggal dunia ia bertanya
kepada orang itu, ‘Hai hamba Allah, apakah engkau mengenalku?
Akulah
malaikat maut yang telah mengambil (mencabut) ruh kedua orang tua mu,
dan sebenarnya engkau pun telah tahu bahwa suatu saat akupun datang
mencabut nyawamu, mengapa semua ini tidak kau sadari?
Bukankah telah
cukup peringatan dari kedua orang tua mu, pada saat ini aku hendak
mencabut nyawamu, dan engkau dapat menyaksikan ratapan dan tangisan
anakmu, isterimu, tetanggamu dan sahabatmu yang mengiringi kepergianmu
ke alam akhirat”.
“Hai hamba Allah, akulah malaikat maut yang telah
lama kau kenal, betapa banyak tanda-tanda yang telah kau ketahui tentang
saat kedatanganku, bagaimanapun hebat dan kuasanya seseorang,
bagaimanapun kaya rayanya seseorang, dan bagaimanapun cantiknya, semua
tak terlepas, dari pengawasanku”.
“Hai hamba Allah, bagaimana
penilaianmu terhadap kehidupan ini?”, si mayit menjawab, “pada saat ini
akupun telah menyadari bahwa hidup di dunia hanya permainan dan tipu
daya yang menyesatkan”.
Hai hamba Allah yang durhaka!, mengapa
kau tidak merasa malu mengerjakan dosa dan mengapa engkau tidak mampu
menahan diri dari melakukan maksiat, hidup mu hanya di isi dengan
usaha-usaha duniawi yang melalaikan ingat kepada Allah, kamu tidak
mengenal mana yang haram dan mana yang halal, seolah-olah hidupmu akan
abadi di dunia ini. Hai hamba Allah, harta kekayaan yang telah engkau
usahakan, kini bukan milikmu lagi, semua hartamu kini sudah diperebutkan
oleh anak-anakmu sebagai harta warisan, mereka sudah tidak mencintaimu
lagi mereka lebih mencintai harta warismu, padahal masa hidupmu berjuang
untuk membahagiakan mereka.
Engkau telah melupakan jalan Allah, padahal Dia telah memberimu nikmat yang banyak.
Engkau habiskan hartamu untuk kesenangan hawa nafsu yang membahayakan iman.
Kamu tak pernah bershadaqah, padahal jalan untuk mensyiarkan agama Allah sangat banyak.
Kamu tidak pernah berinfaq, padahal jutaan fakir miskin selalu menanti uluran tanganmu.
Hai
hamba Allah, pernahkah kamu membaca ayat Allah yang berbunyi : “(yaitu)
di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna, Kecuali
orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih, Dan (di hari
itu) didekatkanlah surga kepada orang-orang yang bertakwa, Dan
diperlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang- orang yang sesat",
(QS. Asy-Syuara’:88-91)
Pada hari ini, harta benda dan anak isteri
tidak bermanfaat lagi, kecuali bagi orang yang menjumpai Allah dengan
hati yang tentram sejahtera. Mendengar penjelasan dari malaikat maut si
mayit menangis menjerit-jerit : “Ya Allah, ya Tuhanku tundalah masa
pencabutan nyawaku ini, kembalikanlah aku ke alam dunia aku akan
beribadah dan bershadaqah, serta menjadi orang mu’min yang shaleh. Allah
berfirman : “Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; Maka apabila Telah
datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan
tidak dapat (pula) memajukannya”. (QS. Al-A’raf:34)
Apabila ajal
telah menjumpai mereka, tidak dapat ditunda-tunda dan tidak dapat pula
dipercepat. Allah berfirman lagi : “Sekali-kali jangan curang, Karena
Sesungguhnya Kitab orang yang durhaka tersimpan dalam sijjin, Tahukah
kamu apakah sijjin itu?, (ialah) Kitab yang bertulis”. (QS.
Al-Muthaffifi:7-9) .
Sebagian ulama ahli tauhid berpendapat,
bahwa malaikat Izrail bertugas mencabut ruh para Nabi dan Rasul saja,
sedangkan manusia, malaikat, jin dan binatang, ia memberi tugas kepada
malaikat yang mendampinginya. Apabila seluruh makhluk telah dicabut
nyawanya, hilanglah (terpejamlah) mata yang memenuhi seluruh tubuh
Almaut dan berarti tugasnya sebagai pencabut ruh telah selesai, kecuali
ada 8 malaikat yang tidak tercantum namanya ditubuh Almaut yaitu :
malaikat Jibril, Mikail, Israfil, Izrail dan 4 malaikat pemikul Arsy.
Tatkala malaikat maut menerima tugas sebagai pencabut nyawa, ia bertanya
kepada Allah, Ya Allah, bagaimana aku dapat mengetahui, bahwa pada saat
ini ada seseorang dari hambamu yang akan mati? Allah menjawab : Demi
kekuasan yang berada di kedua tanganku, sesungguhnya aku telah
mewakilkan bagi yang mengatur nafasnya, malaikat yang mengatur rizkinya
dan malaikat yang mencatat amalnya.
Apabila telah tiba ajal
mereka akan datang kepadamu melaporkan tugasnya, jika ia orang shaleh,
amalnya akan ditulis dengan cahaya, tapi jika ia orang durhaka, amalnya
akan ditulis dengan bara api yang hitam, maka gugurlah daun yang
bertuliskan namanya di bawah Arsy tepat dihadapan malaikat maut dan ia
pun segera melaksanakan tugasnya. Syekh Ka’ab Al Ahbar berpendapat :
“Sesungguhnya Allah telah menciptakan sebuah pohon kayu yang tumbuh di
bawah Arsy, pohon itu dinamakan سجرة المنتهــى (Sajaratul Muntaha) yang
mempunyai daun sebilangan makhluk Allah, apabila seorang hamba memiliki
jatah umur 40 hari lagi.
Maka daun yang bertuliskan namanya
berguguran tepat dihadapan malaikat maut, kemudian ia memerintahkan satu
malaikat untuk mempersiapkan pencabutan ruhnya, dan semua penduduk
langitpun tahu bahwa orang itu akan mati, padahal ia masih hidup di bumi
40 hari lagi. Sebagian ulama berpendapat : apabila seorang hamba akan
menemui ajalnya, Allah memerintahkan satu malaikat untuk menulis namanya
dan di tempat mana ia akan mati, lalu dilaporkan kepada malaikat maut
dan iapun segera menjalankan tugasnya. Imam Abu Laits berkata : Apabila
seseorang hamba akan menemui ajalnya, berguguranlah daun kayu yang
bertuliskan namanya.
Jika daun itu berwarna hijau, orang itu
dianggap celaka dan jika daunnya berwarna putih, orang itu akan selamat
menghadap Allah.
Adapun tempat kematiannya telah ditentukan oleh
Allah. Sesungguhnya Allah telah menciptakan satu malaikat yang bernama
malaikat Arham, ia dan tentaranya bertugas menjaga seorang ibu yang
sedang hamil, apabila telah genap 4 bulan, ia mencampur cairan janin
bayi tersebut dengan tempat matinya nanti, maka apabila telah mahir
kemanapun ia pergi, ia pasti akan menuju tempat kematiannya. Sesuai
dengan firman Allah dalam Al-Qur’an :
Katakanlah: "Sesungguhnya
urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka menyembunyikan dalam hati
mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata:
"Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan
ini, niscaya kita tidak akan dibunuh (dikalahkan) di sini". Katakanlah:
"Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah
ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka
terbunuh". Dan Allah (berbuat demikian) untuk menguji apa yang ada dalam
dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha
Mengetahui isi hati. (QS. Ali-Imran:154)
Diceritakan oleh
seorang ulama, bahwa malaikat maut pernah bersilaturahim kepada nabi
Sulaiman as. Dengan menyamar sebagai manusia, pada saat itu Nabi
Sulaiman as. Sedang bercakap-cakap dengan seorang pemuda. Setelah duduk,
perhatiannya tidak terlepas kepada pemuda tersebut sehingga membuatnya
menjadi ketakutan, lalu ia berkata kepada Nabi Sulaiman as. : “Ya Nabi
Allah, izinkanlah hamba pergi kenegeri Cina, hamba hendak mengadu nasib
di sana.!” Kemudian Nabi Sulaiman memerintahkan angin untuk menbawanya
ke negeri Cina, setelah pemuda itu pergi, malaikat maut mendekati Nabi
Sulaiman. “Ya Nabi Allah, hamba mendapat tugas dari Allah untuk mencabut
nyawa pemuda tadi hari ini di negeri Cina dan pada mulanya hamba heran,
mengapa ia berada disini sedang akhir hidupnya berada di negeri Cina,
tapi setelah hamba mendengar percakapan tuan tadi, hilanglah rasa heran
hamba..!” Nabi Sulaiman as. Tersenyum : “Pergilah kamu hari ini ke
negeri Cina dan laksanakanlah tugasmu! Sesungguhnya Allah telah
menentukan dimana seorang hamba akan menjumpai ajalnya”.
Sebagian
ulama berpendapat “Sesungguhnya Allah-lah yang telah menghidupkan dan
mematikan seluruh makhluknya, adapun kematian seorang hamba itu hanya
disandarkan kepada malaikat maut, sebagai pelaksana tugas sedangkan pada
hakekatnya Allah-lah yang telah mematikannya sebagaimana firman-Nya
dalam al-Qur’an “Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan
(memegang) jiwa (orang) yang belum mati…” (QS. Az-Zumar : 43)
Diceritakan
pula oleh seorang ulama, bahwa ada seorang pemuda shaleh yang selalu
berdo’a dengan ucapan اللهم اغفرلى وملك الشمس (Allahumma ighfirlii wa
malakus syam) “Ya Allah ampunilah segala dosaku dan rahmatilah malaikat
penjaga matahari”. Do’a ini selalu diucapkan dimanapun ia berada,
sehingga membuat malaikat penjaga matahari minta izin kepada Allah untuk
menjumpainya, dan Allah pun mengizinkannya. Setelah keduanya bertemu;
malaikat penjaga matahari bertanya kepadanya : “Hai pemuda, apa maksudmu
selalu mendo’akan aku?”. Pemuda itu menjawab : “aku ingin kau membawaku
ke alam malaikat, lalu pertemukanlah aku dengan malaikat Izrail atau
malaikat maut”. “Untuk apa?” Tanya malaikat penjaga matahari. “Aku ingin
bertanya kepadanya, kapan ajalku tiba dan dimana tempat kematianku
nanti”. Atas izin Allah, pemuda itu pun dibawa oleh malaikat penjaga
matahari untuk menemui malaikat maut setibanya di matahari, malaikat itu
berkata :
“Tunggulah kamu disini sebentar, aku ingin menemui
malaikat maut, dilangit keempat. Setibanya disana, ia berkata kepada
malaikat maut “Hai malaikat maut, ada seorang pemuda shaleh yang selalu
mendo’akan aku dan ia pun ingin sekali bertemu dengan mu”. “Untuk apa?’
Tanya malaikat maut.
“Dia hendak menanyakan kapan ajalnya tiba,
dimana tempat kematiannya nanti”. Malaikat maut menjawab : “Hai malaikat
penjaga matahari, sesungguhnya ajal pemuda itu adalah kau ini, dan
tempat kematiannya adalah dekat dengan matahari. Mendengar jawaban
tersebut, malaikat penjaga matahari bergegas kembali ketempat pemuda itu
menunggunya, dan benarlah pemuda itu telah meninggal.
Dan
sebagian ulama berpendapat bahwa hewan selalu berdzikir kepada Allah
siang dan malam sebagaimana halnya para malaikat, apabila ia berhenti
berdzikir, maka malaikat maut pun siap mencabut ruhnya. Demikianlah..
Wallahu a’lam.
Kunci-Kunci Surga
Tips Meraih Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Translate
Minggu, 02 November 2014
Jumat, 31 Oktober 2014
Bagaimanakah dengan keberadaan Tuhan? Benarkah Tuhan yang mengatur kehidupan dan seluruh alam semesta ini?
Jika anda sebagai seorang pelajar maupun seorang pekerja di masa kini. Anda pasti mengenal berbagai teknologi-teknologi canggih yang ada di masa kini bukan. Perkembangan Teknologi tersebut bisa berupa hardware ataupun software. Contoh teknologi hardware: seperti mesin telepon/seluler, mesin pabrik, mesin ATM, mesin printer, dll. Sedangkan contoh teknologi sofware yaitu seperti: OS pada telepon/ssluler, pada komputer, pada mesin ATM, pada aplikasi-aplikasi seluler ataupun komputer, dan juga oaxa akun sosial media.
Nah.. pada hal itu semua yang terbentuk/semua yang berjalan. Memiliki suatu proses yang biasa disebut algoritma(langkah-langkah yang logis dan sistenatis) sehingga mampu membentuk/menciptakan suatu program/alat-alat tertentu yang mampu bermanfaat uñtuk kehidupan manusia dan mencakup seuruh mahluk hidup di alam semesta ini.
Nah.. Pernahkah kita berfikir dari hal-hal tersebut, yang dapat memberikan kita gambaran bahwa segala sesuatu yang ada, yang terbentuk, ataupun yang terjadi tentunya juga memiliki sebuah algoritma/tata cara, proses & langkah-langkah yang sangat sistematis.
Gambarannya sendiri yaitu:
1. Bagaimana bisa kita terlahir di dunia ini? Pertama, tentunya karena adanya zygot yang mengalir dari satu tempat ke tempat tahapan berikutya. Hingga menjadi ovum. Dan dengan langkah-langkah yang sangat sistematis mulai terbentuklah dari yang paling awal, segumpal darah hingga tumbuhlah tulang. Lalu dibingkis oleh daging disertai dengan terbentuknya secara perlahan berbagai indera kita. Hingga akhirnya kita terus tumbuh hingga menjadi dewasa. Dan seperti yang kita lihat sekarang. sejauh mana pertumbuhan pada diri kita.
Tapi.. sadarkah kita bila ada yang berbeda?
Bagaimana dengan gigi kita? Apakah ia terus tumbuh hingga semakin memanjang?
Dan bagaimana pula dengsn bulu mata kita dan alis kita? Apakah ia juga terus tumbuh hingga semakin memanjang?
Jika tidak. Lalu mengapa? Dan bagaimana ini bisa terjadi?
Bukankah itu menandakan bahwa hidup ini sangatlah teratur. Dan tubuh ini juga sangat teratur, dengan fisik dan organ-organ yang berjalan seperti sebagaimana mestinya.
Jadi jelaslah.. bahwa Tuhan mengatur kehidupan dan seluruh alam semesta ini.
2. Contoh lebih luasnya lagi adalah Tatanan surya yang ada dalam alam semesta ini.
Bagaimana mugkin bumi mampu berotasi dan berevolusi dengan stabil? Dan bumi sendiri dapat memiliki atmosfer sehingga dapat memberikan kehidupan di bumi itu sendiri dan melindungi seluruh mahluk hidup yang ada di dalamnya.
Apakah mungkin segala sesuatu itu dapat terbentuk sendiri tanpa adanya yang menciptakan? Yang memikirkan dan yang menjalankan?
Tentunya.. hanyalah kekuatan yang absolut dan kekal yang mampu menciptakan semua ini
Nah.. pada hal itu semua yang terbentuk/semua yang berjalan. Memiliki suatu proses yang biasa disebut algoritma(langkah-langkah yang logis dan sistenatis) sehingga mampu membentuk/menciptakan suatu program/alat-alat tertentu yang mampu bermanfaat uñtuk kehidupan manusia dan mencakup seuruh mahluk hidup di alam semesta ini.
Nah.. Pernahkah kita berfikir dari hal-hal tersebut, yang dapat memberikan kita gambaran bahwa segala sesuatu yang ada, yang terbentuk, ataupun yang terjadi tentunya juga memiliki sebuah algoritma/tata cara, proses & langkah-langkah yang sangat sistematis.
Gambarannya sendiri yaitu:
1. Bagaimana bisa kita terlahir di dunia ini? Pertama, tentunya karena adanya zygot yang mengalir dari satu tempat ke tempat tahapan berikutya. Hingga menjadi ovum. Dan dengan langkah-langkah yang sangat sistematis mulai terbentuklah dari yang paling awal, segumpal darah hingga tumbuhlah tulang. Lalu dibingkis oleh daging disertai dengan terbentuknya secara perlahan berbagai indera kita. Hingga akhirnya kita terus tumbuh hingga menjadi dewasa. Dan seperti yang kita lihat sekarang. sejauh mana pertumbuhan pada diri kita.
Tapi.. sadarkah kita bila ada yang berbeda?
Bagaimana dengan gigi kita? Apakah ia terus tumbuh hingga semakin memanjang?
Dan bagaimana pula dengsn bulu mata kita dan alis kita? Apakah ia juga terus tumbuh hingga semakin memanjang?
Jika tidak. Lalu mengapa? Dan bagaimana ini bisa terjadi?
Bukankah itu menandakan bahwa hidup ini sangatlah teratur. Dan tubuh ini juga sangat teratur, dengan fisik dan organ-organ yang berjalan seperti sebagaimana mestinya.
Jadi jelaslah.. bahwa Tuhan mengatur kehidupan dan seluruh alam semesta ini.
2. Contoh lebih luasnya lagi adalah Tatanan surya yang ada dalam alam semesta ini.
Bagaimana mugkin bumi mampu berotasi dan berevolusi dengan stabil? Dan bumi sendiri dapat memiliki atmosfer sehingga dapat memberikan kehidupan di bumi itu sendiri dan melindungi seluruh mahluk hidup yang ada di dalamnya.
Apakah mungkin segala sesuatu itu dapat terbentuk sendiri tanpa adanya yang menciptakan? Yang memikirkan dan yang menjalankan?
Tentunya.. hanyalah kekuatan yang absolut dan kekal yang mampu menciptakan semua ini
Kamis, 30 Oktober 2014
Apakah benar kehidupan ini diatur oleh seorang Tuhan??
Nah.. mengenai jawaban dari pertanyaan tersebut. Mungkin sebelumya kita perlu tahu terlebih dahulu. Apa sih arti dari kata "Tuhan" itu sendiri??
Jadi berikut penjelasannya teman-teman.. check it out !!
Tuhan
Tuhan dipahami sebagai zat Mahakuasa dan asas dari suatu kepercayaan.[1] Tidak ada kesepakatan bersama mengenai konsep ketuhanan, sehingga ada berbagai konsep ketuhanan meliputiteisme, deisme,panteisme, dan lain-lain. Dalam pandangan teisme, Tuhan merupakan pencipta sekaligus pengatur segala kejadian di alam semesta. Menurut deisme, Tuhan merupakan pencipta alam semesta, namun tidak ikut campur dalam kejadian di alam semesta. Menurut panteisme, Tuhan merupakan alam semesta itu sendiri. Para cendekiawan menganggap berbagai sifat-sifat Tuhan berasal dari konsep ketuhanan yang berbeda-beda. Yang paling umum, di antaranya adalah Mahatahu (mengetahui segalanya), Mahakuasa (memiliki kekuasaan tak terbatas), Mahaada (hadir di mana pun), Mahamulia (mengandung segala sifat-sifat baik yang sempurna), tak ada yang setara dengan-Nya, serta bersifat kekal abadi. Penganutmonoteisme percaya bahwa Tuhan hanya ada satu, serta tidak berwujud (tanpa materi), memiliki pribadi, sumber segala kewajiban moral, dan "hal terbesar yang dapat direnungkan".[1]Banyak filsuf abad pertengahan dan modern terkemuka yang mengembangkan argumen untuk mendukung dan membantah keberadaan Tuhan.[2]Ada banyak nama untuk menyebut Tuhan, dan nama yang berbeda-beda melekat pada gagasan kultural tentang sosok Tuhan dan sifat-sifat apa yang dimilikinya.Atenisme pada zaman Mesir Kuno, kemungkinan besar merupakan agama monoteistis tertua yang pernah tercatat dalam sejarah yang mengajarkan Tuhan sejati dan pencipta alam semesta,[3]yang disebut Aten.[4]Kalimat "Aku adalah Aku" dalam Alkitab Ibrani, dan "Tetragrammaton"YHVH digunakan sebagai nama Tuhan, sedangkanYahweh, danYehuwa kadangkala digunakan dalamagama Kristensebagai hasil vokalisasi dari YHVH. Dalambahasa Arab, namaAllah digunakan, dan karena predominansi Islam di antara para penutur bahasa Arab, maka nama Allah memiliki konotasi dengan kepercayaan dan kebudayaan Islam. Umat muslimmengenal 99 nama suci bagi Allah, sedangkan umat Yahudi biasanya menyebut Tuhan dengan gelar Elohimatau Adonai (nama yang kedua dipercaya oleh sejumlah pakar berasal dari bahasa Mesir Kuno,Aten).[5][6][7][8][9]Dalam agama Hindu,Brahman biasanya dianggap sebagai Tuhan monistis.[10]Agama-agama lainnya memiliki panggilan untuk Tuhan, di antaranya: Baha dalam agamaBaha'i,[11] Wahegurudalam Sikhisme,[12]dan Ahura MazdadalamZoroastrianisme.[13]Banyaknya konsep tentang Tuhan dan pertentangan satu sama lain dalam hal sifat, maksud, dan tindakan Tuhan, telah mengarah pada munculnya pemikiran-pemikiran seperti omniteisme,pandeism,[14][15] atau filsafat Perennial, yang menganggap adanya satu kebenaran teologisyang mendasari segalanya, yang diamati oleh berbagai agama dalam sudut pandang yang berbeda-beda, maka sesungguhnya agama-agama di dunia menyembah satu Tuhan yang sama, namun melalui konsep dan pencitraan mental yang berbeda-beda mengenai-Nya.[16]
Etimologi dan terminologi
Kata Tuhan dalambahasa Melayu kini berasal dari katatuan. Buku pertama yang memberi keterangan tentang hubungan kata tuan dan Tuhan adalah adalah Ensiklopedi Populer Gereja oleh Adolf Heuken SJ (1976). Menurut buku tersebut, arti kata Tuhan ada hubungannya dengan kata Melayutuan yang berarti atasan/penguasa/pemilik.[17] Kata "tuan" ditujukan kepada manusia, atau hal-hal lain yang memiliki sifat menguasai, memiliki, atau memelihara. Digunakan pula untuk menyebut seseorang yang memiliki derajat yang lebih tinggi, atau seseorang yang dihormati. Penggunaannya lumrah digunakan bersama-sama dengan disertakan dengan kata lain mengikuti kata "tuan" itu sendiri, dimisalkan pada kata "tuan rumah" atau "tuan tanah" dan lain sebagainya. Kata ini biasanya digunakan dalam konteks selain keagamaan yang bersifat ketuhanan.[18]Ahli bahasa Remy Sylado menemukan bahwa perubahan kata "tuan" yang bersifat insani, menjadi "Tuhan" yang bersifat ilahi, bermula dariterjemahan Alkitabke dalam bahasa Melayu karyaMelchior Leijdeckeryang terbit pada tahun 1733.[19][20]Dalam terjemahan sebelumnya, yaitu kitab suci Nasrani bahasa Melayu beraksara Latin terjemahan Brouwerius yang muncul pada tahun 1668, kata yang dalam bahasa Yunaninya, Kyrios, dan sebutan yang diperuntukkan bagiIsa Almasih ini diterjemahkannya menjadi "tuan". Kata yang diterjemahkan oleh Brouwerius sebagai "Tuan"—sama denganbahasa PortugisSenhor, PerancisSeigneur, InggrisLord, BelandaHeere—melalui Leijdecker berubah menjadi "Tuhan" dan kemudian, penerjemah Alkitab bahasa Melayu melanjutkan penemuan Leijdecker tersebut. Kini kata Tuhan yang awalnya ditemukan oleh Leijdecker untuk mewakili dua pengertian pelik insani dan ilahi dalam teologi Kristen atas sosok Isa Almasih akhirnya menjadi lema khas dalam bahasa Indonesia.[19]Kata "Tuhan" pada umumnya dipakai untuk merujuk kepada suatu zat abadi dan supernatural. Bagi rumpun agama samawi, kata Tuhan sendiri biasanya mengacu pada Allah, yang diyakini sebagai zat yang Mahasempurna, pemilik langit dan bumi yang disembah manusia. Dalambahasa Arab kata ini sepadan dengan kata rabb. Menurut Ibnu Atsir, Tuhan dan tuan secara bahasa diartikan pemilik, penguasa, pengatur, pembina, pengurus dan pemberi nikmat.[21] Kata Tuhan disebutkan lebih dari 1.000 kali dalam Al-Qur'an,[22]sementgara di dalamAlkitab kata Tuhan disebutkan sebanyak 7677 kali.[23] Dalammonoteisme, biasanya dikatakan bahwa Tuhan mengawasi dan memerintah manusiadan alam semestaatau jagat raya. Hal ini bisa juga digunakan untuk merujuk kepada beberapa konsep-konsep yang mirip dengan ini, misalnya sebuah bentuk energi atau kesadaran yang merasuki seluruh alam semesta, yang keberadaan-Nya membuat alam semesta ada; sumber segala yang ada; kebajikan yang terbaik dan tertinggi dalam semua makhluk hidup; atau apapun yang tak bisa dimengerti atau dijelaskan.Di dalam bahasa Melayu atau bahasa Indonesia, duakonsep atau nama yang berhubungan dengan ketuhanan, yaitu: Tuhan sendiri, dan dewa. Penganutmonoteismebiasanya menolak menggunakan kata dewa, karena merujuk kepada entitas-entitas dalam agamapoliteistis. Meskipun demikian, penggunaan kata dewa pernah digunakan sebelum penggunaan kata Tuhan. DalamPrasasti Trengganu,prasasti tertua di dalam bahasa Melayu yang ditulis menggunakan huruf Arab (huruf Jawi) menyebut Sang Dewata Mulia Raya. Dewata yang dikenal orang Melayu berasal dari katadevata, sebagai hasilpenyebaran agama Hindu-Buddha diNusantara. Bagaimanapun, pada masa kini, pengertian istilah Tuhan digunakan untuk merujuk Tuhan yang tunggal, sementara dewa dianggap mengandung arti salah satu dari banyak Tuhan sehingga cenderung mengacu kepada politeisme.
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Tuhan
Jadi intinya.. Tuhan adalah Zat/Sesuatu abadi yang memliki kekuatan Absolut atau Mutlak atas segala sesuatunya.
Lalu bagaimana dengan keberadaan Tuhan??
Simak di halaman ini ya..
bagaimanakah-dengan-keberadaan-tuhan.
Jadi berikut penjelasannya teman-teman.. check it out !!
Tuhan
Tuhan dipahami sebagai zat Mahakuasa dan asas dari suatu kepercayaan.[1] Tidak ada kesepakatan bersama mengenai konsep ketuhanan, sehingga ada berbagai konsep ketuhanan meliputiteisme, deisme,panteisme, dan lain-lain. Dalam pandangan teisme, Tuhan merupakan pencipta sekaligus pengatur segala kejadian di alam semesta. Menurut deisme, Tuhan merupakan pencipta alam semesta, namun tidak ikut campur dalam kejadian di alam semesta. Menurut panteisme, Tuhan merupakan alam semesta itu sendiri. Para cendekiawan menganggap berbagai sifat-sifat Tuhan berasal dari konsep ketuhanan yang berbeda-beda. Yang paling umum, di antaranya adalah Mahatahu (mengetahui segalanya), Mahakuasa (memiliki kekuasaan tak terbatas), Mahaada (hadir di mana pun), Mahamulia (mengandung segala sifat-sifat baik yang sempurna), tak ada yang setara dengan-Nya, serta bersifat kekal abadi. Penganutmonoteisme percaya bahwa Tuhan hanya ada satu, serta tidak berwujud (tanpa materi), memiliki pribadi, sumber segala kewajiban moral, dan "hal terbesar yang dapat direnungkan".[1]Banyak filsuf abad pertengahan dan modern terkemuka yang mengembangkan argumen untuk mendukung dan membantah keberadaan Tuhan.[2]Ada banyak nama untuk menyebut Tuhan, dan nama yang berbeda-beda melekat pada gagasan kultural tentang sosok Tuhan dan sifat-sifat apa yang dimilikinya.Atenisme pada zaman Mesir Kuno, kemungkinan besar merupakan agama monoteistis tertua yang pernah tercatat dalam sejarah yang mengajarkan Tuhan sejati dan pencipta alam semesta,[3]yang disebut Aten.[4]Kalimat "Aku adalah Aku" dalam Alkitab Ibrani, dan "Tetragrammaton"YHVH digunakan sebagai nama Tuhan, sedangkanYahweh, danYehuwa kadangkala digunakan dalamagama Kristensebagai hasil vokalisasi dari YHVH. Dalambahasa Arab, namaAllah digunakan, dan karena predominansi Islam di antara para penutur bahasa Arab, maka nama Allah memiliki konotasi dengan kepercayaan dan kebudayaan Islam. Umat muslimmengenal 99 nama suci bagi Allah, sedangkan umat Yahudi biasanya menyebut Tuhan dengan gelar Elohimatau Adonai (nama yang kedua dipercaya oleh sejumlah pakar berasal dari bahasa Mesir Kuno,Aten).[5][6][7][8][9]Dalam agama Hindu,Brahman biasanya dianggap sebagai Tuhan monistis.[10]Agama-agama lainnya memiliki panggilan untuk Tuhan, di antaranya: Baha dalam agamaBaha'i,[11] Wahegurudalam Sikhisme,[12]dan Ahura MazdadalamZoroastrianisme.[13]Banyaknya konsep tentang Tuhan dan pertentangan satu sama lain dalam hal sifat, maksud, dan tindakan Tuhan, telah mengarah pada munculnya pemikiran-pemikiran seperti omniteisme,pandeism,[14][15] atau filsafat Perennial, yang menganggap adanya satu kebenaran teologisyang mendasari segalanya, yang diamati oleh berbagai agama dalam sudut pandang yang berbeda-beda, maka sesungguhnya agama-agama di dunia menyembah satu Tuhan yang sama, namun melalui konsep dan pencitraan mental yang berbeda-beda mengenai-Nya.[16]
Etimologi dan terminologi
Kata Tuhan dalambahasa Melayu kini berasal dari katatuan. Buku pertama yang memberi keterangan tentang hubungan kata tuan dan Tuhan adalah adalah Ensiklopedi Populer Gereja oleh Adolf Heuken SJ (1976). Menurut buku tersebut, arti kata Tuhan ada hubungannya dengan kata Melayutuan yang berarti atasan/penguasa/pemilik.[17] Kata "tuan" ditujukan kepada manusia, atau hal-hal lain yang memiliki sifat menguasai, memiliki, atau memelihara. Digunakan pula untuk menyebut seseorang yang memiliki derajat yang lebih tinggi, atau seseorang yang dihormati. Penggunaannya lumrah digunakan bersama-sama dengan disertakan dengan kata lain mengikuti kata "tuan" itu sendiri, dimisalkan pada kata "tuan rumah" atau "tuan tanah" dan lain sebagainya. Kata ini biasanya digunakan dalam konteks selain keagamaan yang bersifat ketuhanan.[18]Ahli bahasa Remy Sylado menemukan bahwa perubahan kata "tuan" yang bersifat insani, menjadi "Tuhan" yang bersifat ilahi, bermula dariterjemahan Alkitabke dalam bahasa Melayu karyaMelchior Leijdeckeryang terbit pada tahun 1733.[19][20]Dalam terjemahan sebelumnya, yaitu kitab suci Nasrani bahasa Melayu beraksara Latin terjemahan Brouwerius yang muncul pada tahun 1668, kata yang dalam bahasa Yunaninya, Kyrios, dan sebutan yang diperuntukkan bagiIsa Almasih ini diterjemahkannya menjadi "tuan". Kata yang diterjemahkan oleh Brouwerius sebagai "Tuan"—sama denganbahasa PortugisSenhor, PerancisSeigneur, InggrisLord, BelandaHeere—melalui Leijdecker berubah menjadi "Tuhan" dan kemudian, penerjemah Alkitab bahasa Melayu melanjutkan penemuan Leijdecker tersebut. Kini kata Tuhan yang awalnya ditemukan oleh Leijdecker untuk mewakili dua pengertian pelik insani dan ilahi dalam teologi Kristen atas sosok Isa Almasih akhirnya menjadi lema khas dalam bahasa Indonesia.[19]Kata "Tuhan" pada umumnya dipakai untuk merujuk kepada suatu zat abadi dan supernatural. Bagi rumpun agama samawi, kata Tuhan sendiri biasanya mengacu pada Allah, yang diyakini sebagai zat yang Mahasempurna, pemilik langit dan bumi yang disembah manusia. Dalambahasa Arab kata ini sepadan dengan kata rabb. Menurut Ibnu Atsir, Tuhan dan tuan secara bahasa diartikan pemilik, penguasa, pengatur, pembina, pengurus dan pemberi nikmat.[21] Kata Tuhan disebutkan lebih dari 1.000 kali dalam Al-Qur'an,[22]sementgara di dalamAlkitab kata Tuhan disebutkan sebanyak 7677 kali.[23] Dalammonoteisme, biasanya dikatakan bahwa Tuhan mengawasi dan memerintah manusiadan alam semestaatau jagat raya. Hal ini bisa juga digunakan untuk merujuk kepada beberapa konsep-konsep yang mirip dengan ini, misalnya sebuah bentuk energi atau kesadaran yang merasuki seluruh alam semesta, yang keberadaan-Nya membuat alam semesta ada; sumber segala yang ada; kebajikan yang terbaik dan tertinggi dalam semua makhluk hidup; atau apapun yang tak bisa dimengerti atau dijelaskan.Di dalam bahasa Melayu atau bahasa Indonesia, duakonsep atau nama yang berhubungan dengan ketuhanan, yaitu: Tuhan sendiri, dan dewa. Penganutmonoteismebiasanya menolak menggunakan kata dewa, karena merujuk kepada entitas-entitas dalam agamapoliteistis. Meskipun demikian, penggunaan kata dewa pernah digunakan sebelum penggunaan kata Tuhan. DalamPrasasti Trengganu,prasasti tertua di dalam bahasa Melayu yang ditulis menggunakan huruf Arab (huruf Jawi) menyebut Sang Dewata Mulia Raya. Dewata yang dikenal orang Melayu berasal dari katadevata, sebagai hasilpenyebaran agama Hindu-Buddha diNusantara. Bagaimanapun, pada masa kini, pengertian istilah Tuhan digunakan untuk merujuk Tuhan yang tunggal, sementara dewa dianggap mengandung arti salah satu dari banyak Tuhan sehingga cenderung mengacu kepada politeisme.
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Tuhan
Jadi intinya.. Tuhan adalah Zat/Sesuatu abadi yang memliki kekuatan Absolut atau Mutlak atas segala sesuatunya.
Lalu bagaimana dengan keberadaan Tuhan??
Simak di halaman ini ya..
bagaimanakah-dengan-keberadaan-tuhan.
Cara Memblokir Situs Web
Pertama,
kita lihat dulu pada riwayat browser mozilla firefox atau internet eksplorer, situs apa saja yang paling dominan mereka buka dan yang banyak memakan bandwith internet kantor, misalnya rata-rata dalam riwayat/history browser adalah youtube, fesbuk atau situs orang dewasa/porno.
Kedua, kita masuk di windows eksplorer coba cari hosts file di : C:\Windows\System32\Drivers\etc\hosts. Jika sudah ketemu (hosts) lalu klik kanan propertis, hilangkan tanda centang "check" pada kotak "read-only", jika tidak ada, tutup kembali atau klik "ok".
Ketiga, coba buka Hosts file dengan notepad, anda akan melihat angka berupa ip sbb:127.0.0.1 localhostuntuk memblokir sebuah situs, misalkan situs www.facebook.com, maka coba anda ketik dibawahnya seperti berikut :127.0.0.1 www.facebook.comMaka pada hosts file akan terlihat seperti dibawah ini127.0.0.1 localhost127.0.0.1 www.facebook.com.
Tambahkan beberapa url apa saja dibawahnya yang ingin anda blokir, jika sudah selesai jangan lupa klik "save".Selesai.Sebenarnya banyak cara untuk memblokir situs tertentu. Oleh Karena saya anggap ini adalah tips yang paling mudah. Namun juga masih terlalu mudah untuk dibaca oleh orang lain. Oleh karena itu, Pastikan anda melakukan tips ini secara pribadi.
kita lihat dulu pada riwayat browser mozilla firefox atau internet eksplorer, situs apa saja yang paling dominan mereka buka dan yang banyak memakan bandwith internet kantor, misalnya rata-rata dalam riwayat/history browser adalah youtube, fesbuk atau situs orang dewasa/porno.
Kedua, kita masuk di windows eksplorer coba cari hosts file di : C:\Windows\System32\Drivers\etc\hosts. Jika sudah ketemu (hosts) lalu klik kanan propertis, hilangkan tanda centang "check" pada kotak "read-only", jika tidak ada, tutup kembali atau klik "ok".
Ketiga, coba buka Hosts file dengan notepad, anda akan melihat angka berupa ip sbb:127.0.0.1 localhostuntuk memblokir sebuah situs, misalkan situs www.facebook.com, maka coba anda ketik dibawahnya seperti berikut :127.0.0.1 www.facebook.comMaka pada hosts file akan terlihat seperti dibawah ini127.0.0.1 localhost127.0.0.1 www.facebook.com.
Tambahkan beberapa url apa saja dibawahnya yang ingin anda blokir, jika sudah selesai jangan lupa klik "save".Selesai.Sebenarnya banyak cara untuk memblokir situs tertentu. Oleh Karena saya anggap ini adalah tips yang paling mudah. Namun juga masih terlalu mudah untuk dibaca oleh orang lain. Oleh karena itu, Pastikan anda melakukan tips ini secara pribadi.
Kamis, 17 Juli 2014
7 KALIMAT YANG PALING DIMULIAKAN OLEH ALLAH DAN MALAIKAT
1. BISMILLAH ( diucapkan pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu )
2. ALHAMDULILLAH (diucapkan pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu )
3. ASTAGHFIRULLAH (diucapkan jka lidah terselip perkataan yg tidak patut)
4. INSYA ALLAH (jika merencanakan melakukan sesuatu hari esok)
5. LAA HAULA WALAA KUWWATA ILLAABILLAH (diucapkan jika menghadapi yg tidak disukai )
6. INNA LILLAHI WAINNA ILAIHI RAJIUN (diucapkan jika menghadapi dan menerima musibah )
7. LAA ILAAHA ILLALLAH MUHAMMADARROSULULLAH (diucapkan sepanjang siang malam sehimgga tak terpisah dari lidahnya )
2. ALHAMDULILLAH (diucapkan pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu )
3. ASTAGHFIRULLAH (diucapkan jka lidah terselip perkataan yg tidak patut)
4. INSYA ALLAH (jika merencanakan melakukan sesuatu hari esok)
5. LAA HAULA WALAA KUWWATA ILLAABILLAH (diucapkan jika menghadapi yg tidak disukai )
6. INNA LILLAHI WAINNA ILAIHI RAJIUN (diucapkan jika menghadapi dan menerima musibah )
7. LAA ILAAHA ILLALLAH MUHAMMADARROSULULLAH (diucapkan sepanjang siang malam sehimgga tak terpisah dari lidahnya )
Selasa, 22 April 2014
Menjaga Kesehatan dari Dapur Anda
- Bawang putih: membantu melancarkan peredaran darah dan mengobati kanker serta menurunkan kadar kolestrol. dapat juga digunakan untuk mengempeskan jerawat.
- Jahe: membantu menghangatkan badan dan mencegah influenza serta menghilangkan rasa mual.
- Pisang: kulit pisang dapat dipakai untuk menghilangkan bintik-bintik noda hitam kulit, yaitu dengan cara mengusapkannya secara teratur.
- Cuka apel: minumlah tiga sendok teh cuka apel tiap hari. Ini akan membantu menghilangkan rasa sakit dan nyeri di pergelangan. Selain itu, juga dapat dicampurkan dengan air hangat untuk mandi atau berendam.
- Madu: dapat mencegah berbagai penyakit, juga bisa mengobati luka dan lecet dengan cara mengoleskannya pada luka, dan dapat digunakan untuk memerahkan bibir, dengan cara di oleskan pada bibir saat akan tidur.
- Tanaman pea: dapat menghilangkan nyeri otot. Caranya yaitu pea dioleskan dan dibungkus dalam kain. kemudian ditempelkan pada otot yang nyeri.
- Minyak zaitun dan jus lemon: keduanya dapat dipakai bersamaan untuk menurunkan kolestrol dan meningkatkan ketahanan tubuh. Selain itu dapat juga digunakan ibu hamil untuk menghilangkan tekanan gemuk di perut ketika hamil.
- Garam: dapat membantu menghilangkan radang mulut dan tenggorokan dengan cara berkumur dengan air garam.
- Beras merah: baik sekali untuk menghilangkan lemak dalam tubuh.
- Keju/mentega: rendamlah jari-jari tangan dan kaki pada air keju/mentega yang hangat. Hal ini dapat membantu menguatkan kuku pada jari-jari.
- Buih kacang tanah: untuk menghilangkan jerusakan jaringan kulit. Caranya dengan menggunakan kacang yang sudah dihaluskan, kemudian dioleskan ke wajah, atau dapat menggunakan krim wajah untuk pelembab.
- Lidah buaya dengan madu: dapat digunakan untuk mencerahkan warna kulit dan dapat juga menghilangkan bekas luka pada kulit atau bintik-bintik hitam, dengan cara menumbuk lidah buaya dan dicampur dengan madu, lalu di oleskan.
Senin, 21 April 2014
Waspada Bagi seorang MUSLIM
Mungkin sudah banyak yang tau, bahwa kini telah banyak Situs-situs Website yang menjebloskan umat islam pada kesesatan, bahkan tidak hanya di website, di dunia nyata pun kini telah terasa dampaknya.
Mulai dari Konser-konser band atau acara lainnya yang menggunakan label-label terkenal dan disana sangat banyak sekali iklan-iklan Rokok atau yang lain-lain yang bisa menyebabkan umat islam, remaja islam terperosok ke dalam Kemurtad'an. Karena adanya kegiatan seperti itu, kini banyak remaja islam yang mengikuti gaya Eropa ataupun gaya umat lain yang tentu di larang keras oleh Islam. Dan terlihat kini banyak remaja islam yang rela meninggalkan ibadahnya kepada Allah demi melakukan aktivitas-aktivitas tersebut.
Tanpa kita sadari, bahwa sebenarnya dari komunitas lain memiliki Missi untuk menghancurkan umat Islam. Melalui berbagai kesenangan yang ada., dan lalu itu akan menjadi hobby baru untuk Remaja Islam. Bukan hanya remaja Islam yang terperosok kedalam kemusyrikan dan kemurtad'an, bahkan Kyai-kyai dan Ustad-Ustad juga kini telah ada yang terjerumus kedalam kemurtad'an, karena tipu daya dan rayuan dari komunitas tersebut.
Maka waspadalah kita sebagai umat islam. Kini banyak pengetahuan Islami di Website yang diralat kebenaranya, dan mungkin terkadang membuat umat islam yang membaca menjadi bingung. Khususnya orang eropa yang banyak tidak menyetujui Kebenaran Islam., Seperti pengalaman saya di Facebook berteman dengan seorang Christian dari Serbia, dan ia selalu menunjukan bukti-bukti dari Website yang menunjukan bahwa Agama Islam itu tidak benar. Dan saya juga mencoba mengunjungi halamannya, dan ternyata apa yang dia tuliskan di pesan saya itu benar. Sungguh ironis bagi seorang muslim ataupun non muslim yang tersesat ke halaman-halaman itu.
Maka wajib bagi kita untuk selalu berhati-hati dan mengecek apa yang tertulis di halaman Website ataupun Blogger, apakah itu benar di dalam AL-Qur'an maupun Hadis-hadis.
Mulai dari Konser-konser band atau acara lainnya yang menggunakan label-label terkenal dan disana sangat banyak sekali iklan-iklan Rokok atau yang lain-lain yang bisa menyebabkan umat islam, remaja islam terperosok ke dalam Kemurtad'an. Karena adanya kegiatan seperti itu, kini banyak remaja islam yang mengikuti gaya Eropa ataupun gaya umat lain yang tentu di larang keras oleh Islam. Dan terlihat kini banyak remaja islam yang rela meninggalkan ibadahnya kepada Allah demi melakukan aktivitas-aktivitas tersebut.
Tanpa kita sadari, bahwa sebenarnya dari komunitas lain memiliki Missi untuk menghancurkan umat Islam. Melalui berbagai kesenangan yang ada., dan lalu itu akan menjadi hobby baru untuk Remaja Islam. Bukan hanya remaja Islam yang terperosok kedalam kemusyrikan dan kemurtad'an, bahkan Kyai-kyai dan Ustad-Ustad juga kini telah ada yang terjerumus kedalam kemurtad'an, karena tipu daya dan rayuan dari komunitas tersebut.
Maka waspadalah kita sebagai umat islam. Kini banyak pengetahuan Islami di Website yang diralat kebenaranya, dan mungkin terkadang membuat umat islam yang membaca menjadi bingung. Khususnya orang eropa yang banyak tidak menyetujui Kebenaran Islam., Seperti pengalaman saya di Facebook berteman dengan seorang Christian dari Serbia, dan ia selalu menunjukan bukti-bukti dari Website yang menunjukan bahwa Agama Islam itu tidak benar. Dan saya juga mencoba mengunjungi halamannya, dan ternyata apa yang dia tuliskan di pesan saya itu benar. Sungguh ironis bagi seorang muslim ataupun non muslim yang tersesat ke halaman-halaman itu.
Maka wajib bagi kita untuk selalu berhati-hati dan mengecek apa yang tertulis di halaman Website ataupun Blogger, apakah itu benar di dalam AL-Qur'an maupun Hadis-hadis.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)